1. Maksud
Penanganan Kesalahan dalam Sistem dan Jelaskan
Penanganan Kesalahan
Hampir tidak ada sistem
yang berjalan sempurna sebelum melewati berbagai rentetan kesalahan (error).
Semakin besar sistem yang dibuat, semakin banyak kesalahan yang dapat timbul.
Tujuan software user interface yaitu :
-
Meminimalkan kesalahan user.
-
Interaksi melalui menu lebih dapat
menghindarkan user dari kesalahan daripada menggunakan perintah baris.
-
Compaq pernah mempertimbangkan untuk
mengubah “Press Any Key” menjadi “Press Enter Key” dikarenakan banyak telpon
yang menanyakan letak tombol “Any” di keyboard.
-
Cara mengurangi kesalahan user, misal:
seleksi user yang tepat, pelatihan yang memadai, desain peralatan, prosedur dan
lingkungan.
-
Menyediakan kemudahan recovery dari kesalahan.
Tipe dari kesalahan user
adalah :
-
Perceptual error
· Gagal
menangkap informasi
· Gagal menangkap perhatian pengguna
· Contoh
: 8/B, Z/2, I/1
-
Cognitive error
· Ketiadaan
bantuan
· Inkonsistensi
· Ketiadaan
status informasi
· Kemampuan
yang kurang
· Contoh
: argumen yang tidak konsisten pada pada sintak command language
-
Motorik error
· Lemahnya
koordinasi tangan dan mata
· Tekanan
kecepatan
· Memerlukan
kemampuan yang tinggi pada koordinasi tangan dan mata
· Memerlukan
jenis keahlian lainnya
· Contoh
: Click mouse : single atau double, mengetik dengan cepat membuat banyak
kesalahan
-
Petunjuk pencegahan dan memperbaiki
kesalahan yaitu :
· Validasi
masukan, misalnya jika pengguna harus memasukkan bilangan positif, sementara ia
memasukkan data negatif atau nol, maka harus ada mekanisme untuk mengulang
pemasukan data tersebut.
· Proteksi
pengguna, program memberi peringatan ketika pengguna melakukan suatu tindakan
secara tidak sengaja, misalnya penghapusan berkas.
· Pemulihan
dari kesalahan, tersedianya mekanisme untuk membatalkan tindakan yang baru saja
dilakukan dengan menyediakan fungsi “undo”.
· Penampilan
pesan salah yang tepat dan sesuai dengan kesalahan yang terjadi pada waktu itu.
· Kenali
jenis bug, bug yang timbul pada sebuah aplikasi memiliki karateristik, karena
itu selalu baca dan perhatikan baik-baik pesan kesalahan yang timbul.
· Mengembalikan
kursor ke area kesalahan, memungkinkan untuk melakukan perbaikan.
· Memungkinkan
pertimbangan ulang aksi-aksi yang dilakukan oleh user, misalnya memindahkan
file dari recycle bin.
2. Maksud
Help dan Dokumentasi dalam Sistem dan Jelaskan
Help
Dan Dokumentasi
Rancangan
sistem yang baik adalah rancangan di mana pengguna dapat langsung menggunakan
sistem dengan mudah tanpa pelatihan dan program bantuan sama sekali. Tetapi
sangat lebih membantu pengguna bila program bantuan (help) tetap disediakan ke
dalam sistem. Sistem dukungan pengguna dapat berupa sistem bantuan (Help) dan
dokumentasi. Perbedaan sistem bantuan (help) dan dokumentasi adalah bahwa
sistem bantuan berorientasi terhadap masalah khusus, sedangkan dokumentasi
berorientasi kepada sistem dan sifatnya umum. Sifat-sifat help dan dokumentasi
yaitu :
· Availability.
User dapat menggunakan bantuan pada setiap waktu selama berinteraksi dengan
sistem. User tidak perlu keluar dari aplikasi selama bekerja untuk membuka
aplikasi bantuan.
· Accuracy
dan completeness. Bantuan ini seharusnya tersedia secara lengkap dan akurat.
· Consistency.
Konsisten pada sistem yang ada, antara jenis online dan jenis tercetak, juga
konsisten dari sisi content, terminologi dan bentuk presentasi.
· Robustness. Biasanya digunakan oleh orang yang
sedang dalam kesulitan karena sistem mempunyai perilaku yang tidak diharapkan
atau mempunyai kesalahan.
· Flexibility. Flexibility membantu setiap user
berinteraksi sesuai dengan keinginannya.
· Unobtrusiveness.
Seharusnya tidak mencegah user dalam melanjutkan pekerjaannya atau terpengaruh
dengan aplikasi user. Untuk menghindari ini digunakan presentasi pada layar
yang terpisah.
3. Jelaskan
jenis-jenis Kesalahan dalam Sistem
-
Kesalahan Leksikal
Misalnya kesalahan
mengeja keyword, contoh: then ditulis ten
-
Kesalahan Sintaks
Misalnya pada operasi
aritmatika kekurangan jumlah paranthesis (kurung).
contoh :
A:=X+(B*(C+D)
-
Kesalahan Semantik
· Tipe
data yang salah, misal tipe data integer digunakan untuk variabel string. Contoh
: Var
Siswa : Integer Siswa := 'Aka‘
{tipe string}
· Variabel
belum didefinisikan tetapi digunakan dalam operasi. Contoh : B := B + 1 {B belum didefinisikan}
4. Jelaskan
tipe-tipe Slip dalam Sistem
-
Kesalahan Capture
Adalah kesalahan karena
terlalu sering atau sudah kebiasaan.
-
Kesalahan Deskripsi
Adalah kesalahan dalam
melakukan aksi pada objek yang salah.
Contoh : klik ‘X’ untuk menutup editor, tetapi yang di klik adalah ‘X’
aplikasi. Otomatis aplikasi akan close.
-
Kesalahan Data Driven
Adalah kesalahan karena
pengaruh data dari area edit. Contoh : menulis nama file dengan sesuatu yang
terbaca di sekitar windows, atau menulis nama file dengan menulis nama yang
sama yang sudah ada didalam disk atau tempat penyimpanan.
-
Pengaktifan Asosiatif
Adalah kesalahan karena
pengaruh data yang ada di dalam pikiran user saatitu. Contoh : mirip dengan
Kesalahan Data Driven, tetapi ini berkaitan dengan sesuatu yang ada di
pikiransi - user pada saat itu.
-
Hilangnya Pengaktifan
Adalah kesalahan karena
lupa apa yang seharusnya dilakukan. Contoh : user lupa mau mengetikan apa yang
mau dia ketik.
-
Kesalahan Mode
Adalah kesalahan akibat
lupa ada di dunia mana. Contoh : mengetikan suatu perintah padahal dia sedang
berad apa dapengeditan teks.
5. Bagaimana
Petunjuk Pencegahan Kesalahan dan Petunjuk Memperbaiki Kesalahan dalam Sistem
Petunjuk Pencegahan
Kesalahan
-
Menghapus mode-mode atau menyediakan
petunjuk yang terlihat untuk mode-mode tersebut.
-
Menggunakan teknik koding yang baik,
misalnya dengan menggunakan petunjuk warna atau gaya pada kesalahan koding
tersebut.
-
Memaksimalkan pengenalan dan mengurangi
hafalan - hafalan yang membuat sipengguna menjadi stress berfikir kalau terjadi
kesalahan.
-
Merancang urutan gerak atau perintah yang
tidak sama.
-
Mengurangi kebutuhan untuk mengetik.
-
Uji dan memantau kesalahan – kesalahan dan
memperbaikinya.
-
Memungkinkan pertimbangan ulang aksi-aksi
yang dilakukan oleh user, missal : user tak sengaja menghapus file yang
menyebabkan file terhapus.
Petunjuk Memperbaiki
Kesalahan
-
Menyediakan tipe – tipe tanggapan yang
sesuai, menggunakan nada positif, jangan memarahi user, dan menggunakan tata
bahasa atau istilah - istilah yang baik.
-
Query: bertanya pada user apa yang sudah
dilakukan, kemudian melegalkan tindakan yang salah.
-
Menyediakan fungsi “undo” dan pembatalan
dari proses yang sedang berjalan.
-
Meminta konfirmasi untuk perintah yang
drastic dan bersifat merusak.
-
Menyediakan pengecekan yang beralasan pada
masukan data.
-
Mengembalikan kursorke area kesalahan,
memungkinkan untuk melakukan perbaikan.
-
Menyediakan beberapa kecerdasan buatan.
-
Menyediakan akses cepat kepada bantua
nuntuk konteks – sensitive
6. Jelaskan
jenis-jenis Dokumen dan Alat Bantu di dalam Sistem
Jenis - jenis Bantuan
-
Tutorial
Khusus
untuk user baru yang menyediakan perintah secara step by step.
-
Review/Referensi yang cepat
Digunakan
sebagai pengingat untuk user dari suatu yang detail yang secara dasar sangat
familiar dan biasa digunakan.
-
Manual Referensi (Penjelasan lengkap)
Suatu
alat bantu atau perintah yang dapat
membantu memahami secara lengkap.
-
Bantuan untuk context - sensitive
(spesifikasi tugas)
Digunakan
untuk membantu user menghadapi masalah atau tidak pasti mengambil tindakan
dalam memecahkan masalah yang khusus.
Ada
sebagian pendapat menyatakan bahwa sistem yang in teraktif dijalankan tanpa
membutuhkan bantuan atau training. Hal ini mungkin ideal, akan tetapi jauh dari
kenyataan. Pendekatan yang lebih membantu adalah dengan mengasumsikan bahwa
user akan membutuhkan bantuan pada suatu waktu dan merancang bantuan (help)
kedalam sistem.
7. Jelaskan
pengertian, jenis-jenis, teknik dan masalah yang ada dalam Knowledge
Representasi
Knowledge Representation
-
Knowledge : User Modelling
· Quantification.
Model yang sederhana dari user modelling yang menggunakan jumlah tingkatan dari
keahlian yang akan merespon kearah yang berbeda.
· Stereotypes.
Berbasiskan pada karakteristik user dan kemungkinan sederhana, seperti membuat
perbedaan antara user baru dan user yang ahli atau yang lebih kompleks, seperti
membuat stereotype yang berbasiskan pada lebih dari satu informasi.
· Overlay
Models. Merupakan model yang ideal yang membandingkan perilaku user. Hasilnya
ditampilkan dalam dua model atau perbedaan. Keuntungan dari model ini dapat
melihat secara pasti bagian dari aktifitas suatu sistem. Pendekatan yang sama
digunakan pada error bases model dimana sistem menyimpan rekaman kesalahan dan
perilaku sebenarnya dari user serta membandingkannya.
-
Knowledge Representation: Domain dan Task
Modelling
· Pendekatan
yang umum dari masalah ini adalah untuk mewakili tugas user dari urutan
perintah yang tersedia untuk mengeksekusinya. Sebagaimana pada tugas user,
command digunakan untuk membandingkan urutan tugas yang telah disimpan dan
mencocokkan dengan urutan tepat. Jika urutan command user tidak cocok, maka
dibutuhkan bantuan. Pendekatan ini digunakan pada sistem PRIAM.
-
Knowledge Representation: Modelling
Advisory Strategy
· Sistem
ini kadang disebut dengan intelligent help yang membuat modelling advisory atau
strategi tutorial. Pada sistem ini tidak hanya membolehkan memilih nasehat yang
cocok untuk user, tetapi juga menggunakan metode yang cocok.
Teknik
Untuk Knowledge Representation. Terdapat empat grup utama dari teknik yang
digunakan dalam knowledge representation untuk intelligent help system:
· Rule
Based Techniques. Pengetahuan digunakan untuk mengetahui sekumpulan aturan dan
kenyataan. Teknik ini digunakan untuk domain yang relatif besar dan dapat mewakili
kegiatan yang menampilkan pengetahuan.
· Frame
Based Techniques. Digunakan untuk mewakili situasi yang umum terjadi. Frame
merupakan suatu struktur yang berisi slot yang diberi label yang memiliki ciri
yang berhubungan.
· Network
Based Techniques. Mewakili pengetahuan tentang user dan sistem yang merupakan
hubungan antara kenyataan, contoh yang paling umum adalah semantic network.
Network merupakan suatu hirarki dan child dapat berhubungan dengan parent-nya.
· Examples
Based Techniques. Mewakili pengetahuan yang secara implisit dengan struktur
keputusan dari suatu klasifikasi sistem.
Masalah dengan Knowledge
Representation dan Modelling
· Pengetahuan
mewakili suatu issue pusat dalam intelligent help system, tetapi tidak tanpa masalah
itu sendiri, pengetahuan kadang sulit didapatkan, terutama jika ada domain
expert yang tidak tersedia.
· Menginterpretasikan
informasi yang cocok.
· Inisiatif,
haruskan user mempertahankan pengawasan yang lengkap terhadap sistem, haruskah
sistem langsung berinteraksi atau haruskah mendukung penggabungan dialog?
· Effect,
para perancang seharusnya memperhatikan efek dari modelling dan adaptasi.
· Scope,
para perancang perlu memperhatikan scope dari bantuan dimana digunakan pada
level aplikasi atau sistem yang luas.
Merancang Help Dan
Dokumentasi
Hal-hal yang perlu
diperhatikan dalam merancang help dan dokumentasi yaitu :
· Perancangan
seharusnya tidak seperti “add-on” pada sistem. Secara ideal seharusnya
merupakan bagian integral dalam sistem.
· Perancangan
harus memperhatikan isi dari bantuan dan konteks sebelum teknologi tersedia.
Capture
Isu presentasi dalam help
dan dokumentasi yaitu :
· Bagaimana
help dan dokumentasi dipanggil? Pilihan pertama bagi perancang untuk membuat
bagaimana bantuan dapat diakses oleh user. Bantuan ini dapat berupa command,
tombol fungsi yang dapat memilih on atau off atau aplikasi yang terpisah.
· Bagaimana help dan dokumentasi ditampilkan?
Dalam sistem window akan ditampilkan dalam window yang baru. Dalam sistem lain
mungkin dalam layar yang penuh atau bagian dari layar. Alternatif lain dapat
berbentuk pop-up box atau tingkat command line.
· Bagaimana
help dan dokumentasi memiliki keefektifan? Tidak menjadi masalah teknologi apa
yang digunakan untuk membuat help dan dokumentasi, tetapi yang perlu
diperhatikan yaitu prinsip keefektifan.
Masalah yang ada dalam
implementasi yaitu :
· Para
perancang harus membuat keputusan untuk implementasi berupa secara fisik maupun
pilihan yang tersedia untuk user. Keputusan ini sudah termasuk dalam pernyataan
command operating system, apakah berbentuk meta- command atau aplikasi.
Hambatan fisik berupa screen space, kapasitas memori dan kecepatan.
· Masalah
lain adalah bagaimana struktur data bantuan: apakah berbentuk single file,
hierarchy file atau database.
8. Bagaimana
cara merancang Help dan Dokumentasi di dalam suatu Sistem
Hal-hal yang perlu
diperhatikan dalam merancang help dan dokumentasi yaitu :
-
Perancangan seharusnya
tidak seperti “add- on” pada sistem. Secara ideal
seharusnya merupakan bagian integral dalam sistem.
-
Perancangan harus memperhatikan isi dari
bantuan dan konteks sebelum teknologi tersedia.
9. Bagaimana
isu presentasi dalam Help dan Dokumentasi serta Masalah yang muncul saat
Implementasi
-
Bagaimana help dan dokumentasi dipanggil?
Pilihan pertama bagi perancang untuk membuat bagaimana bantuan
dapat diakses oleh
user. Bantuan ini
dapat berupa command,
tombol fungsi yang dapat memilih on atau off atau aplikasi yang
terpisah.
-
Bagaimana
help dan dokumentasi
ditampilkan? Dalam sistem window
akan ditampilkan dalam window
yang baru. Dalam
sistem lain mungkin
dalam layar yang
penuh atau bagian dari layar. Alternatif lain dapat
berbentuk pop-up box atau tingkat command line.
-
Bagaimana
help dan dokumentasi
memiliki keefektifan? Tidak menjadi
masalah teknologi apa yang
digunakan untuk membuat
help dan dokumentasi,
tetapi yang perlu
diperhatikan yaitu prinsip keefektifan.
10. Tipe
dari Dokumen dan Help serta Pengaturan Dokumen
Jenis Help Dan Dokumentasi
Jenis help dan
dokumentasi dibedakan menjadi 2 bagian yaitu :
-
Paper-based (tercetak)
Keunggulan menggunakan
paper-based yaitu:
· Pengguna
dapat menggunakannya di luar masa pengerjaan tugas
· Pengguna
dapat menuliskan catatan tertentu yang diperoleh saat menjalankan sistem.
Kekurangannya yaitu :
· Agak
sulit mendeskripsikan sesuatu yang bergerak
· Sulit
menyesuaikan antara sesuatu yang dibaca dengan kenyataan sebenarnya di dalam
sistem
· Pengguna
akan kesulitan membaca saat menjalankan sistem, karena kurang praktis
-
Computer-based
Jenis computer-based
yaitu :
·
Command assistance. Ditemui pada sistem
DOS dan UNIX. Pengguna dapat menggunakan bantuan dengan mengetikkan parameter
tertentu.
·
Command prompts. Jenis bantuan yang
biasanya tampil bila pengguna melakukan kesalahan sederhana misalnya kesalahan
sintaks
·
Context sensitive help. Jenis ini
berbentuk menu based system yang menyediakan bantuan pada menu option.
·
Online tutorial. Mengijinkan user bekerja
melalui aplikasi dasar dengan lingkungan percobaan. User dapat melihat kemajuan
sesuai dengan kecepatan dan dapat mengulangi bagian dari tutorial yang dia
inginkan. Kebanyakan tutorial online tidak mempunyai bagian intelligent, karena
tidak mempunyai pengetahuan tentang user dan pengalaman user sebelumnya.
·
Online documentation. Jenis ini tersedia
secara online di internet/ intranet, khususnya untuk aplikasi yang diproduksi
secara massal.
·
Intelligent Help System. Dioperasikan
untuk memonitoring aktifitas user dan mengkonstruksikan model sesuai dengan
user. Model ini termasuk pengalaman, preferences, kesalahan user atau kombinasi
dari semuanya.
Sumber: